Yuk Hindari Kebiasaan Boros Mulai Dari Cara Mengatur Keuangan Pribadi Pada Saat Remaja

Yuk Hindari Kebiasaan Boros Mulai Dari Cara Mengatur Keuangan Pribadi Saat Remaja,

Perkembangan teknologi membuat berbagai hal dapat dijangkau dengan praktis. Tak ayal jika remaja yang sudah bekerja tetapi belum menikah sulit mengatur dana keuangan pribadinya. Hal ini dapat disebabkan oleh kesenangan belaka maupun rasa gengsi akan lingkungannya. Supaya bisa menjaga kestabilan keuangan, simak cara mengatur keuangan pribadi remaja berikut.

Tips Ampuh Mengatur Keuangan Pribadi

1. Membuat Catatan Keuangan

Sebelum mencoba membagi keuangan atau pengeluaran, membuat catatan keuangan adalah hal utama yang wajib dilakukan. Lazimnya, cara ini dapat memudahkan anda untuk mengetahui setiap detail kebutuhan hingga pembelian hal-hal kecil. Anda bahkan bisa membuat target belanja bulanan dengan baik untuk menghindari pengeluaran yang sifatnya berlebihan.

Jangan khawatir, perkembangan zaman yang serba modern tentu sangat memudahkan anda dalam mencatat keuangan. Anda bahkan bisa memilih salah satu aplikasi yang tersedia pada ponsel untuk membuat catatan dengan praktis. Apalagi aplikasi pencatatan keuangan ini sangat memudahkan anda untuk melihat laporan keuangan secara real-time.

2. Menabung Di Awal Bulan

Cara mengatur keuangan pribadi remaja juga dapat dilakukan dengan menabung di awal bulan. Dimana anda bisa membuat target tabungan dengan persentase 20% dari jumlah pendapatan yang dimiliki. Meski demikian, anda juga bisa menabung dengan jumlah persentase lebih banyak atau sedikit sesuai dengan pendapatan dan biaya kebutuhan sehari-hari.

Jika dijabarkan, cara menabung di awal bulan sangat direkomendasikan untuk menghindari rasa malas. Anda bahkan perlu mempertahankan jumlah tabungan dana ini jangan sampai berkurang untuk membeli sesuatu. Begitu pula, pisahkan uang tabungan di rekening atau e-wallet tertentu agar tidak khilaf dan kecurian.

3. Lunasi Utang Dan Cicilan

Dimanapun tempatnya, utang dan cicilan memang dapat menyebabkan kondisi keuangan menjadi tidak stabil. Utang bahkan menjadi bagian dari kebutuhan pokok yang wajib dilunasi. Untuk itu, usahakan anda tidak memiliki jumlah utang dan cicilan yang terlalu banyak. Apalagi jika utang dan cicilan tersebut menghabiskan uang pendapatan seluruhnya.

Kebiasaan orang melakukan utang dan cicilan dapat menimbulkan gaya hidup konsumtif. Tak ayal jika melunasi utang dan cicilan termasuk cara mengatur keuangan pribadi remaja yang perlu dilakukan. Khususnya bagi anda yang sudah merencanakan kehidupan berkeluarga karena memiliki kebutuhan yang semakin meningkat.

4. Pisahkan Kebutuhan Dan Keinginan

Dewasa ini, banyak orang yang sering keliru akan arti kebutuhan dan keinginan. Gaya hidup modern dan lingkungan yang mewah seringkali membuat kebanyakan orang menganggap keinginan sebagaimana kesenangan menjadi suatu kebutuhan. Hal ini tentu berdampak negatif karena pemenuhan nafsu dan keinginan tidak akan ada habisnya.

Mengetahui kondisi tersebut, sudah selayaknya anda perlu lebih jeli dan cermat jika ingin mengeluarkan sejumlah uang tertentu. Memikirkan sejumlah pengeluaran selama beberapa hari dengan membuat skala prioritas bahkan bisa dilakukan untuk mengantisipasi pengeluaran uang tertentu yang seharusnya tidak terlalu dibutuhkan.

5. Konsultasikan Pada Ahlinya

Selain itu, cara mengatur keuangan pribadi remaja dapat dilakukan dengan berkonsultasi kepada ahlinya. Dimana anda bisa menanyakan sejumlah alokasi pengeluaran dana yang tepat sesuai dengan jumlah pendapatan yang dimiliki. Khususnya terkait pengeluaran untuk kebutuhan pokok, tabungan dan keinginan atau hobi.

Dengan belajar cara mengatur keuangan pribadi sejak dini, anda akan mendapatkan nilai plus karena kemampuan mengalokasikan dana akan selalu dibutuhkan. Apalagi anda akan dihadapkan dengan kebutuhan keuangan yang semakin rumit setelah menikah nanti. Untuk itu, yuk mulai biasakan menjaga stabilitas keuangan guna merencanakan masa depan yang lebih baik kelak.